Kesalahan Fatal Seorang Arsitek

Menjadi seorang arsitek adalah sebuah profesi yang bisa membuat anda terkenal karena karya yang anda hasilkan, contohnya sudah banyak para arsitek senior yang di kenal karena karyanya.

Namun untuk mendapatkan sebuah nama yang dikenal oleh masyarakat anda harus bisa menghadirkan desain yang baik, bisa di terima oleh banyak orang, dan nyaman untuk di huni.

Bahkan untuk menjadi arsitek profesional, anda harus bisa menghindari kesalahan dalam mengerjakan sebuah Project Desain.

Nah berikut ini adalah beberapa kesalahan yang mungkin saja dilakukan oleh seorang arsitek, yang diharapkan bisa anda hindari.

Tidak bisa menjelaskan apa yang di gambar

Kesalahan umum pertama adalah tidak bisa menjelaskan apa yang di gambar, ini biasanya dilakukan oleh arsitek junior, dan fresh graduate, contoh sederhananya adalah, gambarnya bagus namun ketika di tanya,

Ini kenapa kok di buat seperti ini ?.
Si arsitek malah menjawab, "ya biar bagus aja".

Jawaban seperti itu sebisa mungkin harus di hindari oleha para arsitek, karena dalam setiap desain haruslah memiliki landasan konsep yang kuat. Sehingga klien akan melihat anda sebagai seorang arsitek yang profesional.

Kurang mengerti tentang Kontruksi Bangunan

Memahami struktur dan Kontruksi Bangunan adalah hal yang penting bagi para arsitek, karena akan menjadi percuma apabila seorang arsitek menghasilkan desain yang bagus, namun tidak mengerti tentang Kontruksinya, atau membuat sebuah desain, yang Kontruksi bangunannya masih sulit dikerjakan di Indonesia.

Nah untuk itulah pemahaman tentang Kontruksi Bangunan dan penerapannya harus dipahami oleh para arsitek.

Tidak mempelajari aturan tentang bangunan

Ketika mendesain sebuah bangunan tentu ada aturan yang berlaku, untuk bangunan yang berbeda, maka akan berbeda juga peraturannya, nah untuk itu ketika mendesain, seorang arsitek harus terlebih dulu mempelajari tentang aturan yang harus di ikuti.

Ada aturan dari pemerintah daerah, ada standar dari bangunan yang di desain, bahkan untuk bangunan seperti rumah sakit, bandara, dan bangunan Bank, akan memiliki standar yang harus diterapkan.

Sering melewati batas deadline

Kesalahan berikutnya yang harus dihindari adalah, sering melewati batas deadline.
Ketika anda bekerja dalam sebuah biro arsitek tentu akan selalu ada deadline yang harus di tepati.

Meskipun anda adalah pemilik dari sebuah biro arsitek, anda harus bisa menepati deadline yang anda janjikan dengan para klien.

Menepati deadline adalah hal yang sangat penting bagi seorang arsitek, karena yang dipertaruhkan adalah kepercayaan orang lain yang mau bekerja sama dengan anda.

Terlalu Percaya Diri dengan Konsepnya

Percaya diri dengan konsep yang anda buat adalah hal yang baik, namun kata "terlalu" harus anda hindari, karena ketika menjelaskan tentang konsep desain kepada klien, biasanya akan ada masukan, perubahan, atau permintaan tertentu terkait konsep yang anda buat.

Di saat itulah anda harus bisa menerima masukan tersebut, jangan malah mempertahankan gagasan anda dengan berlebihan, karena walau bagaimanapun, klien adalah pelanggan anda, yang kemauannya harus bisa di ikuti.

Intinya adalah anda harus bisa menemukan jalan tengah, antara kemauan klien dan gagasan anda dalam sebuah desain, sehingga klien puas dan anda pun bangga dengan hasil desain.

Itulah beberapa kesalahan fatal seorang arsitek yang harus anda hindari, mohon maaf apabila ada kekurangan.

Apabila anda ada masuka terkait artikel ini, bisa tuliskan di kolom komentar di bawah.
Terimakasih sudah membaca, semoga bermanfaat.

Baca Juga